Kajati Jatim Mia Amiati : Peringatan Hari Ibu Momen Penting Hargai Jasa dan Pengorbanan Seorang Ibu

    Kajati Jatim Mia Amiati : Peringatan Hari Ibu Momen Penting Hargai Jasa dan Pengorbanan Seorang Ibu

    Surabaya - Kajati Jatim Dr. Mia Amiati S.H., M.H., CMA., CSSL., memaknai khusus Peringatan Hari Ibu Nasional ke-96, yang diperingati setiap tanggal 22 Desember.

    Menurut Kajati Jatim Mia Amiati, Peringatan Hari Ibu di Indonesia merupakan momen penting untuk menghargai jasa serta pengorbanan seorang ibu.

    "Perempuan Hebat Tidak Berjalan Dalam Kemasan, " ujar Kajati Jatim Mia Amiati. Minggu (22/12/2024) pagi.

    Menurutnya, Peranan ibu dalam kehidupan seseorang tidak bisa digambarkan lagi. Sejak mengandung, melahirkan, sampai anak itu dewasa.

    "Ibu merupakan sosok yang tidak pernah berubah, " ucap Kajati Jatim Mia Amiati. 

    Berbeda dengan Mother’s Day yang diperingati di manca negara, Peringatan Hari Ibu yang diperingati secara Nasional di Indonesia memiliki tanggal yang berbeda dengan Hari Ibu Internasional (mother’s day).

    "Hari Ibu Nasional di Indonesia berakar pada Kongres Perempuan Indonesia pertama yang diadakan pada 22 Desember 1928, " ucap Kajati Jatim Mia Amiati, menerangkan singkat sejarah Peringatan Hari Ibu di Indonesia.

    Kongres ini menjadi tonggak sejarah penting dalam perjuangan perempuan Indonesia untuk mendapatkan hak - haknya, baik dalam keluarga, masyarakat, maupun sebagai bagian dari perjuangan kemerdekaan bangsa.

    "Oleh karena itu, Hari Ibu Nasional tidak hanya merayakan peran ibu dalam lingkup keluarga, tetapi juga menyoroti kontribusi perempuan secara luas dalam pembangunan dan kesejahteraan bangsa, " terang Kajati Jatim. 

    "Selamat Hari Ibu Nasional ke 96, " pungkas Kajati Jatim Mia Amiati.@Red.

    Salsa

    Salsa

    Artikel Sebelumnya

    SPS UNAIR Beri Penghargaan Kepada Kajati...

    Artikel Berikutnya

    Polhut KPH Banyuwangi Barat Dampingi Kegiatan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Jangan Mengaku Jurnalis Jika Tata Bahasa Anda Masih Berantakan
    Tony Rosyid: PIK-2 Dijadikan Trigger Melawan Oligarki
    Hendri Kampai: Indonesia Harus Bangkit Produktif, Jangan Hanya Menjadi Pasar Produk Asing
    Hendri Kampai: Jika Rakyat Indonesia Marah, Kumpeni Belanda Saja Tumbang, Apalagi Oligarki
    Hendri Kampai: Merasa Dijajah, Kumpeni Belanda dan Rezim Orde Baru Ditumbangkan Rakyat Indonesia

    Ikuti Kami